Politik

Pilkada Buleleng 2024: Tirtawan Terus Melejit, Jagoan PDIP Sutjidra Kian Terpuruk

Supriatna dan Dokter Caput Masuk Lima Besar Survei Tertinggi

Quotation:

Nyoman Tirtawan meskipun diabaikan pemerintah adalah pahlawan sejati yang membuatnya terus unggul di saat sebuah media melakukan POLLING Bupati Buleleng 2024. Karena masyarakat sekarang sudah melèk, bisa mengamati mana tokoh/politisi yang betul-betul berjuang untuk mensejahterakan rakyat,” cuit Ketut Yasa dalam FBnya.

Singaraja, SINARTIMUR.com – Kalau saja pemilihan kepala daerah Buleleng dilakukan hari ini, maka sudah dipastikan Nyoman Tirtawan lah pemenangnya. Betapa tidak? Hingga Minggu (8/1/2023) siang hari ini, Tirtawan terus melejit dari hasil survei lokal.

Tokoh antikorupsi yang dijuluki “Pahlawan Penyelamat” uang rakyat Bali sebesar Rp 98 miliar di Pos KPU Bali pada Pilgub Bali 2018 lalu itu, terus mejauh dari tokoh-tokoh lain yang ikut disurvei. Hingga Minggu (8/1/2023) pukul 17.00 wita, Tirtawan berada di puncak dengan meraup 34,11 persen.

Sementara jagoan PDI Perjuangan dr Nyoman Sutjidra, Sp.OG, yang juga sebagai incumbent (mantan wakil bupati periode 2012-2022) itu kian terpuruk. Hingga hari ini Sutjidra yang sangat percaya diri mendapatkan “surat sakti” alias rekomendasi dari Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri terlempar ke jurang dengan cuma meraih 1,78 persen, terlempar dari lima besar. Sutjidra malah di posisi ketujuh hasil survei lokal tersebut. Sebuah posisi yang jauh dari kelayakan bagi seorang kandidat bupati yang notabene incumbent.

Jadi, sepuluh tahun menjadi Wakil Bupati Buleleng bukan menjadi jaminan bagi Sutjidra untuk mendapat dukungan dari masyarakat Buleleng dalam pesta demokrasi Pilbup Buleleng 2024 mendatang.

Elektabilitas Sutjidra ternyata jauh dibawah dua tokoh PDI Perjuangan lainnya yakni Gede Supriatna, SH (Sekretaris DPC PDI Perjuangan Buleleng dan Ketua DPRD Buleleng) dan DR dr Ketut Putra Sedana, Sp.OG (Ketua BMI Kabupaten Buleleng dan Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Buleleng). Dua tokoh yang layak dipaketkan bersama itu masuk dalam lima besar hasil survei lokal tersebut.

 

Supriatna berada di posisi kedua dengan raih dukungan 25,14 persen, sedangkan DR dr Ketut Putra Sedana, Sp.OG, yang akrab disapa Dokter Caput bersama di posisi kelima dengan raihan dukungan public Buleleng 2,86 persen.

Maka secara matematis, sudah ada gambaran kandidat bupati/wabup Buleleng dari PDIP yakni Gede Supriatna dan Dokter Caput. Sekarang tinggal dilakukan simulasi dan kesepakatan internal PDIP berdasarkan kemampuan intelektualitas dan kemampuan logistik (dana) untuk menentukan siapa di antara Supriatna dan Dokter Caput yang menjadi Kandidat Bupati dan Kandidat Wabup.

“Sampai hari ini, Tirtawan yang dijuluki Pahlawan Rp 98 miliar, bak Pahlawan tanpa jasa ataupun tanpa tanda jasa…. penyelamat Rp 98 miliar uang rakyat, dana Pilgub Bali 2018, yang maunya dibagi-bagi oleh merèka, atas perjuangan Pak Tirtawan akhirnya kembali digunakan untuk mensejahtrakan rakyat Bali,” tulis Ketut Yasa dalam FBnya.

“Nyoman Tirtawan meskipun diabaikan pemerintah adalah pahlawan sejati yang membuatnya terus unggul di saat sebuah media melakukan POLLING Bupati Buleleng 2024. Karena masyarakat sekarang sudah melèk, bisa mengamati mana tokoh/politisi yang betul-betul berjuang untuk mensejahterakan rakyat,” cuit Ketut Yasa dalam FBnya lagi. (frs)

  Banner Iklan Rafting Jarrak Travel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button