Pemerintahan

Tinggalkan Widyaiswara, Sumarajaya Jadi Kadis PMPTSP Provinsi Bali

Dilantik Pj. Gubernur Bali Bersama 3 Pejabat Lain di Lingkungan Pemprov Bali

Quotation:

Pejabat yang terpilih dan mampu melewati proses seleksi panjang, saya harapkan mampu melanjutkan tugas-tugas ke depannya,” ucap Pj Gubernur Mahendra Jaya.

Denpasar, SINARTIMUR.com – Setelah lama “dibuang” dari jabatan elite dan hanya menjadi Widyaiswara Ahli Madya pada UPTD. Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia, BKPSDM Provinsi Bali, I Wayan Sumarajaya kembali merasakan kursi empuk sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Kadis PMPTSP) Provinsi Bali.

Ini setelah Sumarajaya dilantik Pj. Gubernur Bali S.M Mahendra Jaya di Gedung Kertha Sabha, Denpasar, Kamis (22/2/2024). Bersama Sumarajaya, Pj Gubernur juga melantik tiga Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali, lain yakni I Gusti Ngurah Putra Dharma Jaya yang sebelumnya menjabat Wakil Direktur Administrasi dan Sumber Daya Pada Rumah Sakit Umum Daerah Bali Mandara Provinsi Bali kini menjadi Direktur RSUD Bali Mandara Provinsi Bali; Ni Made Suryanadi yang sebelumnya sebagai Dokter Ahli Madya pada Rumah Sakit Mata Bali Mandara sekarang dipercaya menjadi Direktur Rumah Sakit Mata Bali Mandara Provinsi Bali; dan Ni Wayan Murdani yang sebelumnya sebagai Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan pada Dinas Kesehatan Provinsi Bali saat ini dipercaya menjadi Direktur Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali.

“Terima kasih kepada pejabat yang sudah purna tugas, dan mengabdi memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan baik dan tertata. sebagaimana yang kita lihat bahwa mereka semua memiliki kinerja yang sangat baik dan mampu mencatat prestasi membanggakan. Selanjutnya kepada pejabat yang terpilih dan mampu melewati proses seleksi panjang, saya harapkan mampu melanjutkan tugas-tugas ke depannya,” ucap Pj Gubernur Mahendra Jaya.

Pj Gubernur Bali menegaskan, “Untuk program kinerja yang sudah baik silahkan dipertahankan dan dilanjutkan bahkan dibuat lebih baik lagi, sedangkan untuk kinerja yang masih kurang baik mari kita benahi bersama agar tidak menghambat pelayanan kepada masyarakat luas.”

Pejabat kelahiran Singaraja itu menambahkan, dengan terpilihnya pejabat yang berkualifikasi, memiliki rekam jejak serta berkinerja baik diyakini akan terwujud titik akhir pengabdian yang mampu mengayomi sekaligus memberikan layanan terhadap masyarakat luas.

 

“Untuk itu, indikator pelaksanaan tugas setiap unit kerja harus dibangun dan tertata rapi baik kinerja dan juga ruangan tempat yang baik dan bersih, ada rasa ramah, transparan, solidaritas dan saling bertegur sapa serta tidak ada ego sektoral antar perangkat daerah. Namun tetap mengikuti perundang-undangan dan SOP yang berlaku,” tandas Pj Gubernur Bali memiliki pangkat bintang dua di pundak itu.

Ia mengatakan baik atau buruknya unit kerja akan memberikan pengaruh kepada kinerja organisasi secara keseluruhan. Oleh karena itu Ia meminta seluruh pegawai untuk bekerjasama dan membantu serta memberikan dukungan terhadap kinerja pejabat, sehingga tumbuh rasa kekeluargaan, gotong royong, Sagilik-Saguluk Salunglung Sabayantaka, Paras-Paros Sarpanaya, Saling Asah, Asih, Asuh.

Writer/Editor: Francelino

  Banner Iklan Rafting Jarrak Travel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button