BeritaInternasional

Gubernur Koster: “Terima Kasih, Bali Terpilih Menjadi Tuan Rumah World Water Forum Ke-10 Tahun 2024”

Pembukaan World Water Forum di Bali Pada Rahina Tumpek Uye

Quotation:
Kami melakukan pertemuan ini, guna

membahas berbagai upaya untuk mensukseskan World
Water Forum ke-10 di Bali,” ujar Menlu Retno Marsudi.

Jakarta, SINARTIMUR.com – Kepercayaan dunia terhadap Bali untuk menyelenggarakan pertemuan internasional, tidak bisa diragukan lagi.

Sebagai bukti, Bali di bawah kepemimpinan Gubernur DR Ir I Wayan Koster, MM, kembali dipercaya sebagai host atau tuan rumah World Water Forum ke-10 pada tahun 2024 mendatang.

Kepercayaan dunia itu pun tidak terlepas dari kepiawaian Gubernur Koster melakukan diplomasi untuk
mensukseskan Bali sebagai tuan rumah World Water Forum ke-10
yang akan dilaksanakan pada tanggal 18-24 Mei 2024.

Disela-sela pelaksanaan Kick-Off Meeting 10th World Water Forum
yang telah memasuki hari ke-2, Gubernur Koster pada Kamis (Wraspati Pon, Krulut) 16 Februari 2023 mendampingi
Menteri PUPR RI sekaligus Wakil Ketua Panitia Nasional Penyelenggaraan (NOC) WWF ke-10, Bapak Basuki Hadimuljono, Presiden World Water Council, Mr. Luic Fauchon, dan Vice President of the World Water Council, Éric Tardieu melakukan
pertemuan dengan Menteri Luar Negeri RI, Ibu Retno Marsudi di
Kantor Kementrian Luar Negeri Republik Indonesia, Jakarta.

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi menyampaikan ucapan
terimakasih atas kunjungan Presiden World Water Council, Mr. Luic
Fauchon, Vice-President of the World Water Council, Éric Tardieu,
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, dan Gubernur Bali, Wayan
Koster di Kementrian Luar Negeri RI.

 

“Kami melakukan pertemuan ini, guna membahas berbagai upaya untuk mensukseskan World
Water Forum ke-10 di Bali,” ujar Menlu Retno Marsudi.

Usai melakukan pertemuan di Kementrian Luar Negeri, Gubernur
Bali, Wayan Koster dalam Konferensi Pers Penutupan Kick-Off
Meeting 10th World Water Forum mengucapkan terimakasih atas
terpilihnya Bali menjadi tuan rumah World Water Forum ke-10 yang
akan dilaksanakan pada tanggal 18-24 Mei 2024 di Bali.

Yang menarik, Gubernur Koster kembali membuktikan kehebatannya kepada para pemimpin dunia dengan menetapkan
Pembukaan World Water Forum ke-10 akan dilaksanakan pada tanggal
18 Mei 2024 yang bertepatan dengan Rahina Tumpek Uye.

“Tujuan untuk menyucikan dan memuliakan Danu Kerthi sebagai
sumber air guna terwujudnya kesejahteraan dan kebahagaiaan
kehidupan manusia,” ucap Gubernur Koster.

“Acara pembukaan World Water Forum ke-10di Bali, diawali dengan ritual Upakara Tumpek Uye, dan malamnya
akan dipentaskan karya seni pemuliaan air Danu Kerthi di
Panggung Terbuka Ardha Candra Taman Budaya Provinsi Bali,” sambung Gubernur Koster lagi.

Gubernur asal Buleleng itu menyatakan, “Setelah itu, Kami sudah menyiapkan showcase air berupa Subak di Jatiluwih, Kabupaten Tabanan yang telah tercatat sejak tahun 2012 oleh UNESCO, bahwa Subak sebagai warisan budaya dunia yang harus dilestarikan tata kelola sistem irigasi dengan prinsip-prinsip
keadilan, keterbukaan, harmoni, dan kebersamaan melalui suatu organisasi masyarakat untuk menjadikan masyarakat petani di Bali serasi dengan alam guna mencapai hasil panen yang optimal.” (frs)

  Banner Iklan Rafting Jarrak Travel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button