Pilkada Buleleng 2024: Giliran Sugawa-Suardana Mendaftar ke KPU

Quotation:

Kami yakini semua tercapai, bila korupsi diberantas. Bisa dicapai juga, bila pemerintahan Buleleng terkoneksi dengan pusat,” ucap Sugawa Korry.

Singaraja, SINARTIMUR.com – Paket Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Buleleng, DR I Nyoman Sugawa Korry SE, MM, Ak, dan DR Gede Suardana, yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus mendapat giliran mendaftar ke Kantor KPU Buleleng di Jalan A Yani No 95 Singaraja, Kamis (29/8/2024) sore.

Paket Sugawa-Suardana bersama ribuan massa sebelumnya menggelar doa bersama di Pura Agung Jagatnatha di Jalan Pramuka No 2 Singaraja.

Ketua KPU Buleleng bersama para komisioner KPU Buleleng sudah menanti di pintu masuk. Begitu Sugawa-Suardana tiba langsung dikalungi karangan bunga oleh Ketua KPU Buleleng Komang Dudhi Udiyana.

Pasangan calon (paslon) I Nyoman Sugawa Korry-Gede Suardana mengaku lebih mengutamakan kereligiusan dan kearifan lokal. Paslon yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, yang diantaranya ada Golkar, Gerindra, NasDem, Demokrat, PAN, PSI, dan PKN.

Yang menariknya juga, sepanjang perjalanan di tengah Kota Singaraja itu, tidak ada bunyi musik yang keras, hanya bacaan kidung saja yang dilantunkan. Namun sampai dekat KPUD Buleleng, baru mereka menghidupkan lagu Oke Gas Prabowo-Gibran.

Kata Sugawa Korry, alasan mereka melakukan persembahyangan terlebih dahulu, utamanya di dua pura yang berkaitan dengan Ki Barak Panji Sakti, adalah untuk meminta tuah dan restu serta tuntunan untuk maju dan memimpin Buleleng.

Persembahyangan itu dilakukan juga untuk menghormati sosok Ki Barak Panji Sakti, yang merupakan Raja Buleleng I, yang telah membangun dan memberikan karya bagi Buleleng.

Selain juga, Sugawa-Suardana ingin menampilkan nuansa kerakyatan dan religius. Katanya, mereka yang lahir dari rakyat pedesaan namun kini menjelma sebagai sosok yang intelektual, bercita-cita membangun SDM Buleleng yang lebih baik, serta religi.

”Tanpa restu yang maha kuasa, kami tidak akan berarti apa-apa. Makanya kami kedepankan kenyamanan, religi, daripada hura-hura. Sehingga menciptakan suasana damai, adiluhung yang dijunjung tinggi,” ujarnya.

Sugawa juga menjelaskan bahwa dalam long march tadi, pihaknya juga membawa wayang Hyang Maruti dan Hyang Semar. Katanya, itu membantu mengawal mereka yang juga membawa energi optimisme, kekuatan, kebijaksanaan, dan kerakyatan.

Ia mengatakan bahwa adanya dua wayang tersebut, terinspirasi dari kereta perang Arjuna yang dikusiri Kresna. Di kereta tersebut, ada dua tokoh tersebut dalam bentuk gambar.

Mereka yakini, hal itu juga yang membantu Pandawa menang melawan Kurawa, yang diharapkan membawa paslon Oke Gas menang di Pilkada Buleleng 2024. ”Kami akan tampil kedepannya damai, santun, mengedepankan pendidikan politik, dan penghargaan perbedaan pendapat,” lanjutnya dengan tegas.

Lalu apa visi dan misinya? Ketua DPD I Golkar Provinsi Bali itu mengungkapkan bahwa pihaknya sudah menyiapkan visi mewujudkan Buleleng Sakti Berbudi. Sugawa-Suardana ingin membangun Buleleng dengan sikap dan perilaku yang berbudi luhur, agar sejahtera, aman, kreatif, tangguh, dan inovatif.

Sehingga jika terpilih nanti, mereka ingin menciptakan trisula investasi. Yakni pembangunan bandara Bali utara, mewujudkan Pelabuhan Celukan Bawang sebagai pelabuhan barang dan pariwisata serta terkoneksi dengan IKN.

Terakhir, Sugawa-Suardana ingin mendorong pembangunan industri produk pengolahan pertanian. Dan plusnya, mereka ingin mengembalikan Singaraja sebagai Kota Pendidikan.

”Kami yakini semua tercapai, bila korupsi diberantas. Bisa dicapai juga, bila pemerintahan Buleleng terkoneksi dengan pusat,” tutupnya diiringi teriakan Oke Gas dari pendukungnya.

Sementara itu Ketua KPU Buleleng Komang Dudhi Udiyana menyampaikan terima kasih kepada Tim Pemenangan Paslon Sutjidra-Supriatna yang telah menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dengan KPU sehingga proses pendaftaran Paslon Sutjidra-Supriatna bisa berjalan dengan baik.

“Kami mengucapkan terima kasih atas koordinasi dan kerjasamanya kepada seluruh pihak menjelang hari pendaftaran ini. Kami juga mohon doa dan dukungannya agar kami dapat melaksanakan tugas dan kewajibana kami sebagai penyelenggara Pemilu tingkat daerah dalam proses tahapan Pemilu calon bupati dan calon wakil bupati Buleleng tahun 2024,” ucap Dudhi.

“Harapannya proses demokrasi yang akan berlangsung mulai saat ini hingga penetapan calon terpilih bupati dan wakil bupati Buleleng nanti dapat berjalan dengan baik, berintegritas, damai, dan sejahtera sebagaimana harapan tersebut tertuang dalam slogan Pilkada Buleleng Tahun 2024,” pungkas Ketua KPU Dudhi.

Writer/Editor: Francelino