Politik

Politik: Dewa Jack Ketua DPRD Bali, Arya Bodo Ketua DPRD Buleleng

Quotation:

Kursi Ketua DPRD Bali yang kini dipercayakan kepada Dewa Made Mahayadnya, polisisi Banteng asal Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, yang kini sebagai Bendahara DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali.”

Denpasar, SINARTIMUR.com – Perhatian publik Bali tidak hanya tertuju pada figur-figur yang dipilih menjadi Paslon Kepala Daerah baik di Provinsi maupun Kabupaten dan Kota, tetapi kini publik pun beralih fokur kepada sosok yang terpilih untuk memimpin legislatif Bali dan Kabupaten/Kota.

Ternyata sebagian tidak jauh berbeda dengan prediksi media ini beberapa bulan lalu, seperti kursi Ketua DPRD Bali yang kini dipercayakan kepada Dewa Made Mahayadnya, polisisi Banteng asal Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, yang kini sebagai Bendahara DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali.

Yang kedua, Ketua DPRD Kabupaten Buleleng yang kini jatuh ke dalam genggaman Ketut Ngurah Arya alias Arya Bodo. Arya Bodo di kepengurusan DPC PDI Perjuangan Buleleng sebagai Bendahara DPC PDI Perjuangan Buleleng dan juga Ketua Fraksi PDI Perjuangan periode 2019-2024.

Bagaimana bisa kedua kader PDI Perjuangan ini bisa mulus meraih jabatan basah itu? Setelah politisi senior PDI Perjuangan NyomanAdi Wiryatama maju ke Caleg DPR RI, peluang Dewa Made Mahayadnya yang akrab disapa Dewa Jack itu terbuka lebar. Ini karena Dewa Jack dalam struktur DPD PDI Perjuangan Bali, menjabatan sebafai Bendahara DPD {DI Perjuangan Bali. Selain itu Dewa Jack juga sebagai Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Bali periode 2019-2024.

Sebagai Bendahara DPD PDI Perjuangan Bali, Dewa Jack pantas mendapat jabatan Ketua DPRD Bali karena Ketua DPD PDI Perjuangan Bali DR Ir I Wayan Koster, MM, ditunjuk DPP PDI Perjuangan sebagai kandidat Gubernur Bali, sementara Sekretaris DPD PDI Perjuangan Bali I Gusti Ngurah Jaya Negara, SE, kini juga kembali dipercayai partai menjadi kandiday walikota Denpasar. Maka sesuai dengan adat istiadat di PDI Perjuangan, Dewa Jack sebagai Bendahara DPD PDI Perjuangan Bali menjadi Ketua DPRD Bali periode 2024-2029.

 

Begitu pula Arya Bodo yang kini ditunjuk sebagai Ketua DPRD Buleleng menggantikan Gede Supriatna yang kini dipercaya menjadi Cawabup Buleleng mendampingfi Cabup Buleleng dr I Nyoman Sutjidra, Sp.OG.

Ketua DPC PDI Perjuangan Buleleng Putu Agus Suradnyana, tidak bisa menjadi Ketua DPRD Buleleng karena tidak menjadi anggota DPRD Buleleng, sedangkan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Buleleng Gede Supriatna yang juga anggota DPRD Buleleng tidak bisa menjadi Ketua DPRD Buleleng lagi karena telah ditunjuk menjadi Cawabup Buleleng periode 2014-2029. Maka Arya Bodo sebagai Bendahara DPC PDI Perjuangan Kabupaten Buleleng otomatis menjadi Ketua DPRD Buleleng periode 2024-2029.

Berikut Kader PDIP yang ditunjuk DPP PDIP menjabat Ketua DPRD sesuai level pemerintahan:

1.Ketua DPRD Bali,Dewa Made Mahayadnya
2.Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede
3.Ketua DPRD Badung, I Gusti Anom Gumanti
4.Ketua DPRD Tabanan,Nyoman Arnawa
5.Ketua DPRD Jembrana,Made Sri Sutharmi
6.Ketua DPRD Buleleng,Ketut Ngurah Arya
7.Ketua DPRD Karangasem,Wayan Swastika
8.Ketua DPRD Bangli,Ketut Suastika
9.Ketua DPRD Gianyar,Ketut Sudarsana
10.Ketua DPRD Klungkung,AA Gede Anom

Writer/Editor: Francelino

  Banner Iklan Rafting Jarrak Travel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button