Bencana

Hutan Kawasan Gunung Pemuteran Terbakar

Pura Batu Kursi Desa Pemuteran Selamat dari Kebakaran

Quotation:

Tidak ada korban jiwa dan material akibat kebakaran hutan ini, karena yang terbakar hanya rumput ilalang dan beberapa pepohonan yang ada,” ucap Kasi Humas Polres Buleleng, Gede Darma Diatmika.

Gerokgak, SINARTIMUR.com – Kebakaran hutan kembali terjadi di Buleleng, Bali. Kali ini si jago merah melalap hutan yang ada di pengunungan Desa Pemuteran di dekat area bukit Pura Batu Kursi, Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak.

Informasi yang diperoleh dari Kasi Humas Polres Buleleng, Gede Darma Diatmika, bahwa kebakaran itu diketahui terjadi pada hari Selasa tanggal 11 Juli 2023 sekitar pukul 17.00 wita.

“Polsek Gerokgak yang mendapatkan adanya laporan kebakaran hutan tersebut, langsung terjun ke lapangan yang dipimpin langsung Kapolsek Gerokgak Kompol Gusti Nyoman Sudarsana, S.St, bersama-sama dengan Kasat Samapta Polres Buleleng AKP Wayan Sukrawan, S.A.P, dibantu dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Buleleng yang dihadiri Komandan Regu I Putu Budiartawan, meninjau dan memantu serta melakukan tindakan untuk mengatasi kebakaran hutan tersebut,” jelas Kasi Humas Polres Buleleng Diatmika.

Dijelaskan, kendaraan Water Cannon Polri dan Water Cannon Pemadan Kebakaran Kabupaten Buleleng diterjunkan di sekitar kawasan Pura Batu Kursi untuk mengantisipasi agar kebakaran tersebut tidak sampai ke Pura Batu Kursi.

“Sekitar 42 personel gabungan dari Polsek Gerokgak, Samapta Polres Buleleng, Dinas Pemadan Kebakaran dan penyelamatan Buleleng, BPBD Buleleng, dan Dinas Kehutanan UPTD KPH Bali Utara siap siaga dikawasan Pura Batu Kursi untuk mengantisipasi api yang menuju arah Pura Batu Kursi dan masyarakat penduduk yang berlokasi di sekitar pura,” sambungnya lagi.

 

Laporan dari Kapolsek Gerokgak bahwa api dapat dipadamkan sekitar pukul 03.00 Wita Rabu (12/7/2023). “Berkat kebersamaan semua pihak yang turut serta mengantisipasi merambahnya kebakaran hutam yang terjadi,” ucapnya.

“Tidak ada korban jiwa dan material akibat kebakaran hutan ini, karena yang terbakar hanya rumput ilalang dan beberapa pepohonan yang ada, dan untuk penyebab kebakarannya sampai saat ini belum diketahui, sebab titik api berada ditengah hutan,” pungkas Diatmika (frs)

  Banner Iklan Rafting Jarrak Travel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button